Health Information Systems: Failure, Success And Improvisation

 

Nurul Ilmi Zulkifli

13/352989/PKU/13687

S2 Sistem Informasi Manajemen Kesehatan

Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran
Universitas Gadjah Mada

Health Information Systems:  Failure, Success And Improvisation

Richard Heeks

University of Manchester

(International Journal of Medical Informatics (2006) 75, 125—137)

 

Alasan Penelitian

Kesuksesan dari sebuah sistem informasi kesehatan banyak dipertanyakan oleh beberapa ahli informatika. Apakah kesuksesan tersebut benar ataukah demi suatu kepentingan tertentu. Penelitian bertujuan untuk menyelidiki kegagalan sistem informasi kesehatan untuk kemudian mengembangkan model konseptual yang lebih baik sebagai panduan praktis dalam menilai kegagalan dan kesuksesan sistem informasi kesehatan secara objektif.

 

Hipotesis

a.       Apakah hasil evaluasi dari sebuah sistem informasi mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan sistem?

b.      Apakah biaya yang digunakan besar maka sistem yang dihasilkan akan baik?

c.       Apakah metode yang tepat untuk menilai suatu sistem gagal atau sukses?

 

Kesimpulan

Kesimpulan dari penelitian ini berupa sebuah desain "gap model" dapat digunakan untuk mengatasi masalah kegagalan sistem informasi kesehatan sebagai alat evaluasi dan sebagai penilaian risiko. Desain tersebut juga dapat menvalidasi seperangkat metode, teknik , peran dan kompetensi yang diperlukan untuk mendukung keakuratan penilaian keberhasilan suatu sistem informasi kesehatan

 

 

Rekomendasi

Perlu dikembangkan "gap model" yang berfungsi untuk

a.       Menilai kesenjangan dalam keberhasilan dan kegagalan SIK.

b.      Sebagai alat evaluasi untuk menunjukkan seberapa besar realitas kesenjangan mendukung kegagalan dan kesuksesan   SIK.

c.   Sebagai alat manajemen risiko  yang mengidentifikasi sumber utama risiko dalam proyek SIK, dan menunjukkan tindakan mitigasi yang tepat.

d.      Memvalidasi serta perbaikan pendekatan pelaksanaan SIK dimulai dari tradisional hingga rencana metodologi

  

Tabel Perbandingan

Ciri-ciri Kasus	Mengembangkan SIK untuk mendapatkan keuntungan	Mengembangkan SIK untuk meningkatkan efektifitas
Berapa besar dana yang dikeluarkan untuk mengembangkan SIK yang bagus?	Besar. Untuk menciptakan SIK yang berkualitas dibutuhkan dana yang besar	Tidak juga. Yang penting dalam pengembangan sesuai dengan kebutuhan pengguna dan organisasi
Apakah hasil dari evaluasi sebuah SIK?	Mengidentifikasi kekurangan & kelebihan sistem dengan subjektif (menjaga nama baik organisasi)	Mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan sistem secara objektif dan apa adanya, serta memberikan rekomendasi perbaikan sistem.
Bagaimana mengembangkan SIK yang berhasil?	SIK yang berhasil dikembangkan dengan investasi yang besar dan melibatkan banyak ahli IT.	SIK yang berhasil diperlukan analisis kebutuhan untuk memperjelas masalah objek dan nilai, aktifitas, keterampilan manusia, struktur organisasi, struktur teknis yang dikombinasikan dengan kunci faktor dalam implementasi SIK meliputi data, sumber dana, kordinasi sistem manajerial